Aktivitas Fisik Efektif Membasmi Gula Berlebih Dalam Tubuh

Melakukan aktivitas fisik secara rutin memiliki segudang manfaat bagi kesehatan, salah satunya adalah kemampuannya dalam membantu tubuh memproses dan menghilangkan gula berlebih dalam darah. Ketika kita bergerak, otot-otot kita membutuhkan energi, dan salah satu sumber energi utama adalah glukosa (gula darah). Dengan melakukan aktivitas fisik, tubuh secara efektif menggunakan glukosa sebagai bahan bakar, sehingga membantu menurunkan kadar gula darah yang tinggi dan mencegah terjadinya berbagai masalah kesehatan terkait gula darah.

Bagaimana sebenarnya aktivitas bekerja dalam “membasmi” gula dalam tubuh? Saat kita berolahraga, kontraksi otot meningkatkan sensitivitas insulin, hormon yang bertugas membawa glukosa dari aliran darah ke dalam sel-sel tubuh untuk digunakan sebagai energi atau disimpan. Dengan meningkatnya sensitivitas insulin, tubuh menjadi lebih efisien dalam menggunakan glukosa, sehingga kadar gula darah cenderung lebih stabil. Selain itu, selama aktivitas fisik, otot juga dapat mengambil glukosa dari darah tanpa memerlukan insulin, yang semakin membantu menurunkan kadar gula darah.

Sebuah studi yang dipublikasikan dalam “Diabetes Care Journal” pada tanggal 11 Mei 2025, yang dilakukan oleh tim peneliti di Universitas Tokyo, Jepang, meneliti efek berbagai jenis AKTIVITASterhadap kadar gula darah pada individu dengan risiko diabetes tipe 2. Hasil penelitian menunjukkan bahwa baik latihan aerobik (seperti berjalan kaki, berlari, atau bersepeda) maupun latihan kekuatan (seperti angkat beban) secara signifikan membantu menurunkan kadar gula darah dan meningkatkan kontrol glikemik. Penelitian tersebut juga mencatat bahwa efek fisik terhadap penurunan gula darah dapat berlangsung hingga 24-48 jam setelah berolahraga.

Jenis dan intensitas aktivitas fisik yang dilakukan juga memengaruhi seberapa besar gula dapat “dibasmi” dari tubuh. Aktivitas dengan intensitas sedang hingga tinggi cenderung membakar lebih banyak kalori dan glukosa dibandingkan dengan aktivitas ringan. Namun, bahkan aktivitas fisik ringan yang dilakukan secara teratur tetap memberikan manfaat positif bagi kontrol gula darah. Penting untuk memilih jenis aktivitas yang disukai dan dapat dilakukan secara konsisten agar manfaatnya dapat dirasakan jangka panjang.

Untuk mendapatkan manfaat optimal dalam mengelola kadar gula darah, disarankan untuk melakukan aktivitas fisik setidaknya 150 menit per minggu dengan intensitas sedang, atau 75 menit per minggu dengan intensitas tinggi, atau kombinasi keduanya. Selain itu, melakukan latihan kekuatan setidaknya dua kali seminggu juga sangat dianjurkan. Mengintegrasikan aktivitas fisik ke dalam rutinitas harian, seperti berjalan kaki ke tempat kerja atau menggunakan tangga alih-alih lift, juga dapat memberikan kontribusi signifikan dalam menjaga kadar gula darah tetap sehat. Selalu konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi untuk mendapatkan rekomendasi aktivitas fisik yang sesuai dengan kondisi kesehatan Anda.